Exchange aset kripto terkemuka di Korea Selatan, Upbit, telah mengumumkan listing Raydium (RAY). Perdagangan akan dimulai pada pukul 12:00 siang Waktu Standar Korea (KST).
Selain itu, Bithumb akan melisting Huma Finance (HUMA) dan Forta (FORT) hari ini masing-masing pada pukul 3:00 sore dan 5:00 sore KST. Listing ini memicu reli dua digit untuk ketiga token tersebut.
Upbit Umumkan Listing Raydium (RAY)
Raydium adalah decentralized exchange (DEX) dan automated market maker (AMM) yang dibangun di atas blockchain Solana (SOL). Native token-nya, RAY, baru-baru ini mengalami kesulitan, mencatat penurunan sebesar 27,3% dalam 30 hari terakhir.
Penurunan ini juga mengurangi nilai pasarnya dari lebih dari US$1 miliar menjadi sekitar US$500 juta. Namun, keputusan Upbit untuk mendukung perdagangan RAY telah memberikan sedikit optimisme ke pasar.
“Raydium (RAY) KRW, USDT Market Support. Supported Market: KRW, USDT Market. Trading opens at: 2025-06-19 12:00 KST estimated,” ujar Upbit dalam postingannya.
Pengumuman ini menyebabkan lonjakan harga token RAY sebesar 34,3% selama jam perdagangan awal di Asia. Data BeInCrypto menunjukkan bahwa harga naik dari sekitar US$2,07 menjadi US$2,78 dalam hitungan menit. Selain itu, kapitalisasi pasar juga meningkat menjadi lebih dari US$655 juta.

Koreksi kecil terjadi setelahnya, namun RAY masih berhasil mempertahankan beberapa keuntungan. Pada waktu publikasi, harga perdagangan RAY berada di US$2,32, naik 11,3%. Kapitalisasi pasar juga disesuaikan menjadi sekitar US$637 juta.
Kenaikan ini sejalan dengan pola historis yang diamati dengan listing Upbit. Awal pekan ini, AltLayer (ALT) dan Haedal Protocol (HAEDAL) mengalami lonjakan serupa. Selain itu, bulan lalu, empat altcoin mengalami kenaikan berkat dukungan Upbit.
Listing Bithumb Dorong HUMA dan FORT
Selain Upbit, Bithumb juga mengungkapkan dua listing token baru hari ini. HUMA dan FORT akan ditambahkan ke pasar KRW exchange tersebut, dan perdagangan akan dimulai nanti hari ini.
HUMA mengalami peningkatan harga yang signifikan, naik sebesar 12,0% sebelum terkoreksi ke US$0,037. Meskipun terjadi koreksi, lonjakan singkat ini menyoroti minat pasar terhadap token tersebut setelah listing.

Sementara itu, FORT menunjukkan pergerakan naik yang mengesankan, naik sebesar 52,2% dan mencapai US$0,10 pada waktu publikasi. Apresiasi yang berkelanjutan untuk FORT mencerminkan sentimen pasar yang kuat dan permintaan yang meningkat. Bahkan, token ini menjadi top gainer harian di CoinGecko.
Ekspansi penawaran oleh kedua exchange ini sejalan dengan momentum yang meningkat di pasar aset kripto Korea Selatan. Menurut Kaiko Research, pada tahun 2025, perdagangan kripto yang didenominasi KRW mencapai US$663 miliar.

Ini menempatkan Korea Selatan sebagai pasar kripto terbesar kedua di dunia, hanya di belakang AS. Selain itu, hampir satu dari tiga orang dewasa di negara ini memiliki aset kripto, dua kali lipat tingkat adopsi di AS.
“Namun, hambatan yang terus-menerus—seperti pasar yang terfragmentasi, adopsi stablecoin yang rendah, dan ‘kimchi premium’ yang bertahan lama—terus menantang pertumbuhan institusional dan inovasi produk di sektor kripto Korea,” tambah Kaiko.